Kamis, 29 Maret 2012

"belum ada judul (pembeli) #1 #2 #3"




Yang kita cintai , yang kita seriusi , seni , sebagai media untuk apa ? Untuk menyambung hidup saja ? atau adakah fungsi yang lain ? saya hanya diberi tahu jika kita mencipta hanya untuk memenuhi sudut ruangan nan apik dan megah tak lain yang kita cipta tadi ditukan dengan benda mati yang menghidupi , yaitu uang.
Yang kita cintai ini sebenarnya mati bro.
Salam seni seni seni.

"belum ada judul (pembeli) #1 #2 #3"
variable dimension , series
watercolor on paper
2012

Merendahkan tubuh





Manusia , dengan segala kekurangan dan kelebihannya mencoba ingin menjadi ini , menjadi itu , sombong lebih tepatnya. Ketika diberi tamparan oleh yang kuasa , mereka menunduk ? Tidak , mereka hanya takut ketika "Tidak Punya". Semua gembar-gembor ini itu , tetapi masih ada yang lebih besar sob , yaitu liang lahat kalian.

"Merendahkan Tubuh"
Watercolor, ink , on paper
2012

Masih belum memahami apa yang selama ini ditekuni dan diperbuat , dan selama mencari jawaban , jawabannya adalah didalam diri masing-masing itu.

"Ada keindahan dalam figur ibu"
watercolor , ink , on paper
2012

Rabu, 28 Maret 2012

malam#3



Mengutip dari : " Semua manusia mencari pencarian dirinya , tetapi akan berbalik ketika berhadapan dengan kematian ".
Semua akan hilang , semua akan terlepas , dan yang ada sekarang pun akan teringat oleh generasi penerus saja , atribut sirna.

"Atribut ini sirna ketika...."
watercolor on paper
2012

malam#2


"Shadi Ghadirian tidak sempurna"
watercolor on paper
2012

malam#1



"Konsumsi dan cinta dan benci, seolah-olah mati"
watercolor & ink on paper
2012

Selasa, 20 Maret 2012

Batu Ginjal

Siang ini , terasa seperti malam. Dimana pikiran berkecamuk , walau sebenarnya saya dan teman dan kamu berpisah sebentar. Tetapi ada batu yang mengganjal (batu ginjal) , yaitu Wajah , Ucapan Salam , dan "Tos!" , dan....sedih bila kalau yang didasari dengan sebuah rasa (bukan berarti kemayu atau menye-menye atau apalah yang dianggap tai oleh orang sook kuat tapi rapuh , dan saya berada dilingkaran rapuh yang didalamnya keras) berada diantara jarak yang cukup jauh karena fisiknya mungkin hanya dipikiran saja Bingung kan , sama.

Selamat siang
Selamat beraktivitas , kita bebas

Muhammad Vihamy  2012

Sabtu, 17 Maret 2012

Berpegangan

Saya sudah mengklaim kalian ada , semuanya , tetapi saya rasa ada sebagian yang ter"paling".
Memegang kalian ber satu , dua , tiga , empat , dan lima.
Yaitu , Kamu , kAmu , kaMu , kamU ,
dan KAMU.

Selasa, 13 Maret 2012

kebebasan tidak beragama


"burung mungkin mengerti siapa tuhan yang sebenarnya , skeptis akan pencipta adalah awal yang baik untuk mengerti apa itu keyakikan"

"hey , itu punya kita!"


"Saya mengajak anda kedalam ambang pikiran , bagaimana rasa , semua hal yang kita lihat berdua , adalah pohon tanpa daun yang menurut kebanyakan orang adalah rusak , tetapi , dibalik kejauhan dari kerusakan itu , ada yang lebih"

"Kopi dan Ibu : seri"






Putih dan Hitam

Bagai daun yang aman akan kehidupan , bagai anjing yang selalu dicintai. Hingga tua dan mati , semoga kucing menangis didepan altar persembahan terakhirku.


-kucing mengeong , anjing menggonggong-

Mana yang Lain

Semua sudah mempunyai kehendaknya , kedepannya , bahkan mendesain pikirannya harus seperti ini itu. Tidak ada yang salah sebenarnya , karena setiap orang mempunyai hak untuk memilih. Dan pilihannya pasti berbeda-beda, bahkan beberapa belum mantap akan pilihannya sehingga tidak melaju pesat dan kurang sadar atas pilihannya. Pilihan yang nanti nya menjadi sebuah jalan hidup adalah beban tertinggi ketika kita berkontak langsung dengan dunia yang fana nyata ini. Dari apa yang saya lihat , saya pertanyakan , saya gali , saya cari , susah mendapatkan jawaban dari khalayak untuk mendengar kata "perupa/seniman". Mental , ideologi , keyakinan penuh , fisik , dan lingkungan cukup mempengaruhi , tetapi lingkungan yang saya anggap benar dan sepemikiran ini , ternyata masih tidak selaras dengan yang saya pikirkan , beberapa bahkan segelintir orang saja yang sepemikiran dan cita-cita besar kita dilandasi dari konflik yang sama. Untuk yang lainnya , saya hanya mendapat cemoohan dan perkataan yang mungkin bisa menyulut api di kepala seniman garda depan , Ya , semoga Tuhan selalu bersama kami , dengan cita-cita kami , meskipun kami nanti makan dengan nasi kemarin , kecap encer , dan rumah bilik disudut perkampungan sepi , tetapi , Kami sepenuh hati dan bahagia.

Halus , sesuatu yang indah , yang berkaitan dengan banyak hal

Dirasa sudah cukup berjuang , cukup untuk dirinya sendiri. Semua manusia pada dasarnya adalah seniman , yang telah berhasil mencipta , entah itu perbuatan atau perkataan. Ada yang mengatakan bahwa banyak berfikir dan melakukan tindakan bodoh adalah cemerlang , ada yang mengatakan banyak berbuat dan belajar dari kesalahan adalah baik. Semua saya rasa adalah membingungkan , baik dan benar , buruk dan salah , dan semua yang ada dalam pola dua , pola tiga , pola lima , adalah sesuatu yang ditemukan berdasarkan penglihatan , pengalaman , dan perbuatan untuk mencoba masuk kedalamnya. Sudah saatnya semua orang menjadi bodoh , kosong , dengan maksud untuk menilik ulang , siapa dirinya , siapa "aku" yang sebenernya , tidak hanya berkomentar untuk orang lain , lebih kepada , apakah "aku" ini ada diantara mereka. Pada dasarnya semua manusia ingin terlihat didalam dunia yang membingungkan ini. Apakah , masih ada manusia yang rela melihat langit untuk beberapa detik , masih adakah manusia yang melihat sekelilingnya , masihkah ada manusia yang merasakan sejuknya pagi , panasnya siang , gelap nya malam ? Kalaupun jawabannya "ya" , apakah mereka sadar bahwa siapa dirinya yang sebenarnya ? , kalaupun jawabannya "sadar" , apakah dia , sebagai manusia yang utuh , yang sempurna , berguna bagi dirinya sendiri atau pun orang lain ? Kalaupun jawabannya "berguna" , apakah dia sebagai manusia yang berguna itu jujur atas perilakunya disamping semua ini ? atau ikhlas menjalani apapun ? Halus , sesuatu yang indah , yang berkaitan dengan banyak hal , itu sungguh susah dan membingungkan. Bagi siapapun yang menganggap dirinya hebat dan sempurna , adalah bukan siapa-siapa , adalah orang yang kalah , dengan menganggap dirinya seperti itu , merekalah yang tidak mau Melihat, Merasakan, Melakukan, dan Berkorban. Muhammad Vilhamy, 13 Maret 2012 Bandung